Halo semuanya! Pada artikel jurnal kali ini, kita akan membahas mengenai Zakat Fitrah untuk bayi yang baru lahir. Zakat Fitrah merupakan salah satu kewajiban bagi umat Muslim di bulan Ramadan. Namun, mungkin masih ada pertanyaan dan kebingungan mengenai apakah bayi yang baru lahir juga harus membayar Zakat Fitrah. Mari kita bahas lebih lanjut!

Apa itu Zakat Fitrah?

Sebelum kita membahas apakah bayi baru lahir juga tercakup dalam kewajiban membayar Zakat Fitrah, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa sebenarnya Zakat Fitrah tersebut. Zakat Fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap Muslim yang mampu pada bulan Ramadan sebagai bentuk penyucian diri dan juga sebagai bentuk kepedulian terhadap kaum muslimin yang membutuhkan.

Zakat Fitrah biasanya berupa makanan pokok seperti beras, gandum, atau kebutuhan pokok lainnya yang setara dengan berat tertentu. Besaran zakat fitrah ditentukan berdasarkan harga pasar dari makanan pokok tersebut.

Setelah sedikit memahami tentang Zakat Fitrah, mari kita lanjutkan mengenai apakah bayi yang baru lahir juga tercakup dalam zakat yang harus dibayarkan.

Apakah bayi yang baru lahir juga harus membayar Zakat Fitrah?

Adalah hal yang umum untuk memahami bahwa zakat fitrah dikeluarkan oleh setiap Muslim yang mampu. Namun, bayi yang baru lahir tentunya tidak memiliki kemampuan untuk membayar zakat, karena mereka masih tergantung pada orang tua mereka untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Sehingga, dalam hal ini, bayi yang baru lahir tidak diwajibkan untuk membayar zakat fitrah.

Zakat fitrah lebih ditujukan kepada mereka yang sudah mampu untuk membayar zakat, seperti orang dewasa yang memiliki penghasilan atau harta yang mencukupi. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir bahwa bayi yang baru lahir juga harus membayar zakat fitrah.

Namun demikian, ketika bayi tersebut tumbuh dewasa dan memiliki penghasilan atau harta yang mencapai nishab (batas minimal) zakat, maka ia diwajibkan untuk membayar zakat seperti yang dikenakan pada umat Muslim lainnya.

FAQ (Frequently Asked Questions) tentang Zakat Fitrah for Newborns

Tanya Jawab
1. Apa itu Zakat Fitrah? Zakat Fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap Muslim yang mampu pada bulan Ramadan sebagai bentuk penyucian diri dan juga sebagai bentuk kepedulian terhadap kaum muslimin yang membutuhkan.
2. Bagaimana besaran zakat fitrah ditentukan? Besaran zakat fitrah ditentukan berdasarkan harga pasar dari makanan pokok seperti beras, gandum, atau kebutuhan pokok lainnya yang setara dengan berat tertentu.
3. Apakah bayi yang baru lahir juga harus membayar Zakat Fitrah? Tidak, bayi yang baru lahir tidak diwajibkan untuk membayar zakat fitrah karena mereka belum memiliki kemampuan untuk melakukannya dan masih tergantung pada orang tua mereka untuk kebutuhan sehari-hari.
4. Kapan bayi harus mulai membayar zakat fitrah? Bayi harus mulai membayar zakat fitrah ketika mereka tumbuh dewasa dan memiliki penghasilan atau harta yang mencapai nishab (batas minimal) zakat.
5. Apakah bayi yang baru lahir mendapatkan zakat fitrah dari orang tua mereka? Tidak, bayi yang baru lahir tidak mendapatkan zakat fitrah dari orang tua mereka karena zakat fitrah lebih ditujukan kepada mereka yang mampu membayar zakat, seperti orang dewasa yang memiliki penghasilan atau harta yang mencukupi.

Sumber :